Rumah Sakit UMI BAROKAH adalah salah satu RS swasta dilingkungan Kabupaten Boyolali yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa jasa yang mengutamakan pelayanan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada kepuasan pelanggan.
Seiring dengan perkembangan zaman dan tingkat pendidikan serta pengetahuan masyarakat terhadap kesehatan, maka semakin lama tuntutan terhadap kualitas pelayanan yang diberikan oleh suatu lembaga pemberi jasa layanan kesehatan semakin tinggi. Di era globalisasi seperti saat ini
banyak bermunculan masalah- masalah yang lebih kompleks di bidang kesehatan, antara lain adalah peningkatan jumlah penduduk yang semakin peduli terhadap kesehatan, dari segi ekonomi meningkatnya biaya pelayanan kesehatan akibat kemajuan teknologi yang semakin canggih, terbatasnya biaya untuk menjaga mutu pelayanan kesehatan, dan semakin mahalnya harga obat, dari segi SDM di rumah sakit dimana dokter, perawat dan paramedis lainnya dituntut untuk semakin mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya agar dapat memberikan pelayanan yang bermutu dan aman sehingga terhindar dari bahaya, malpraktik dan menjamin keselamatan pasien. Direksi juga diharapkan mampu menyediakan pelayanan bagi masyarakat yang komprehensif dan terjangkau (Aniza, 2008).
Saat ini usaha dalam bidang kesehatan semakin banyak bermunculan tidak terkecuali rumah sakit. Semakin banyak rumah sakit baru bermunculan baik rumah sakit swasta, rumah sakit pemerintah, serta klinik-klinik swasta. Hal ini menyebabkan munculnya persaingan, sehingga untuk menarik minat masyarakat, usaha rumah sakit berfokus pada peningkatan mutu pelayanan, namun tetap dengan biaya yang terjangkau oleh masyarakat (Trisnantoro, 2005).
Mutu sendiri dipengaruhi oleh tiga aspek yaitu input, proses, dan outcome sehingga proses pelayanan merupakan salah satu penentu outcome (Donabedian, 2005). Cara yang efektif untuk meningkatkan kualitas pelayanan adalah dengan mengurangi variasi proses (Pinzon et al. 2009a).
Berawal dari Rumah Sakit Ibu dan Anak, Umi Barokah kini telah menjadi Rumah Sakit Umum (RSU) Umi Barokah dengan tipe D sejak tahun 2009. Karena citra di masyarakat masih sangat melekat bahwa rumah sakit ini adalah rumah sakit ibu dan anak, maka pasien yang datang hingga saat ini paling banyak adalah pasien yang akan melahirkan, sehingga kasus bedah caesar sangat tinggi meskipun RS ini telah lulus dengan akreditasi 5 dasar pelayanan dan memberikan pelayanan rawat jalan dan juga pelayanan rawat inap. Pelayanan rawat jalan dilakukan oleh 10 poliklinik yang ada, lengkap dengan dokter spesialisnya, kecuali poli umum Selain itu ditunjang dengan unit penunjang antara lain unit laboratorium, radiologi, fisioteraphy dan juga farmasi serta Instalasi rawat darurat yang melayani selama 24 jam. Walaupun sumber daya yang ada cukup memadai namun pada tahun-tahun terakhir ini terdapat kecendrungan adanya RS dan klinik kesehatan swasta lain yang memberikan pelayanan sejenis disatu sisi sebagai mitra tapi dapat menjadikan competitor yang potensial apabila RS Umi Barokah tidak segera berbenah akan mengakibatkan masalah yang besar bagi pengelolaan RS di masa mendatang. Apalagi di era BPJS ini pasien dengan kehamilan tanpa penyulit akan di layani di PPK 1 yang menyebabkan angka bedah caesar lebih tinggi dari angka partus normal. Sehingga tantangan bagi RS Umi Barokah untuk meningkatkan layanan kesehatan lain di luar kebidanan untuk menarik minat masyarakat.